Sabtu, 20 Januari 2018

AKUNTANSI BIAYA : SISTEM BIAYA BERDASARKAN PESANAN (JOB ORDER COSTING)



AKUNTANSI BIAYA : SISTEM BIAYA BERDASARKAN PESANAN
(JOB ORDER COSTING)


JOB ORDER COSTING
·         Dalam system perhitungan biaya berdasarkan pesanan (job order costing/ job costing), biaya produksi di akumulasikan untuk setiap pesanan (job) yang terpisah.

·         Pesanan adalah output yang di identifikasikan untuk memenuhi pesanan pelanggan tertentu atau mengisi kembali suatu item dari persediaan.pesanan harus diidentifikasi secara terpisah, satu pesanan dengan pesanan yang lain bisa di bedakan secara fisik (tampilan) dan biaya per unitnya.

·         Rincian mengenai suatu pesanan di catat dalam kartu biaya pesanan yang berbentuk lembaran kertas ataupun elektronik.

·         Perhitungan biaya pesanan mengakumulasi biaya BBL, BTKL dan BOP yang dibebankan ke setiap pesanan. Hasilnya perhitungannya dipandang dalam tiga bagian yaitu :
1.      Akuntansi bahan baku
2.      Akuntansi tenaga kerja
3.      Akuntansi overhead

·         Dasar perhitungan berdasarkan pesanan melibatkan delapan ayat jurnal :
1.      Pembelian bahan baku
2.      Pengakuan biaya tenaga kerja pabrik
3.      Pengakuan biaya overhead pabrik
4.      Penggunaan bahan baku
5.      Distribusi beban tenaga kerja
6.      Pembebanan estimasi biaya overhead
7.      Penyelesaian pesanan
8.      Penjualan produk



Tidak ada komentar:

Posting Komentar